Perbedaan antara Pedagang dan Pebisnis, Mengawali 2024 dengan Memahami Makna Kata

Dwi Wahyudi

Perbedaan antara Pedagang dan Pebisnis
Ilustrasi Perbedaan antara Pedagang dan Pebisnis (Image: freepik.com)

Mengawali tahun 2024, melanjutkan resolusi yang sudah dibuat sebelumnya. Sepertinya khusus bagi Anda yang ingin memutuskan diri untuk keluar dari zona nyaman, dapat memahami terlebih dahulu perbedaan makna kata antara PEDAGANG dan PEBISNIS.

Memang jika diperhatikan, kedua kata ini merupakan istilah yang sering digunakan secara bergantian dalam dunia bisnis. Sekilas memang tampak sama makna, akan tetapi apakah Anda tahu bahwa ada perbedaan mendasar antara keduanya?

Definisi Pedagang dan Pebisnis

Nah, pada kesempatan ini Blogger Borneo akan menjelaskan secara detail mengenai perbedaan antara PEDAGANG dan PEBISNIS.

Selain itu, akan dibahas juga bagaimana Anda dapat menentukan jenis usaha yang akan Anda mulai jalankan sendiri di tahun 2024.

Oke, sebelum membahas perbedaannya, mari kita pahami dulu pengertian dari PEDAGANG dan PEBISNIS.

Definisi Pedagang

Pedagang adalah orang yang bergerak dalam bidang perdagangan, yaitu kegiatan jual beli barang atau jasa. Pedagang biasanya membeli barang dari produsen atau distributor, kemudian menjualnya kembali kepada konsumen dengan menambahkan margin keuntungan.

Pedagang dapat beroperasi secara offline maupun online, baik sebagai perorangan maupun badan usaha. Beberapa contoh pedagang adalah:

  • Toko kelontong
  • Warung makan
  • Toko online
  • Agen properti
  • Pedagang pasar

Definisi Pebisnis

Sedangkan Pebisnis adalah orang yang bergerak dalam bidang bisnis, yaitu kegiatan menciptakan, mengembangkan, dan mengelola suatu usaha.

Pebisnis biasanya memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas untuk usahanya, serta berani mengambil risiko dan tantangan.

Baca Juga:  Bidang Usaha Jasa, Dagang, dan Manufaktur: Apa Saja Perbedaan dan Contohnya?

Pebisnis juga selalu berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan pasar dan kebutuhan konsumen. Pebisnis dapat bergerak di berbagai bidang, baik produk maupun jasa, baik offline maupun online.

Beberapa contoh pebisnis adalah:

  • Pengusaha startup
  • Produsen barang
  • Penyedia jasa
  • Konsultan bisnis
  • Investor

Perbedaan antara Pedagang dan Pebisnis

Setelah mengetahui pengertian dari pedagang dan pebisnis, sekarang kita dapat melihat apa saja perbedaan antara keduanya. Berikut adalah beberapa perbedaan yang dapat kita identifikasi:

Orientasi

Pedagang cenderung berorientasi pada transaksi, yaitu jumlah penjualan yang dapat mereka lakukan dalam periode tertentu.

Pedagang mengukur kesuksesan mereka berdasarkan omset atau laba yang mereka peroleh dari setiap transaksi. Pedagang juga lebih fokus pada produk atau jasa yang mereka jual, daripada pada konsumen yang mereka layani.

Sedangkan Pebisnis cenderung berorientasi pada hubungan, yaitu kualitas pelayanan yang dapat mereka berikan kepada konsumen. Pebisnis mengukur kesuksesan mereka berdasarkan loyalitas atau kepuasan konsumen yang mereka dapatkan dari setiap hubungan.

Pebisnis juga lebih fokus pada konsumen yang mereka layani, daripada pada produk atau jasa yang mereka tawarkan.

Strategi

Pedagang cenderung menggunakan strategi yang bersifat reaktif, yaitu menyesuaikan diri dengan kondisi pasar yang ada. Pedagang biasanya mengikuti tren atau permintaan yang sedang populer, tanpa banyak melakukan analisis atau riset.

Pedagang juga cenderung meniru atau menyaingi pesaing yang sudah ada, tanpa banyak melakukan diferensiasi atau inovasi.

Baca Juga:  Perbedaan antara Sales dengan Marketing, Pemilik Usaha Harus Paham Ini

Untuk Pebisnis cenderung menggunakan strategi yang bersifat proaktif, yaitu menciptakan kondisi pasar yang diinginkan. Pebisnis biasanya mencari peluang atau kebutuhan yang belum terpenuhi, dengan melakukan analisis atau riset yang mendalam.

Pebisnis juga cenderung menciptakan atau memimpin pasar yang baru, dengan melakukan diferensiasi atau inovasi yang unik.

Skala

Pedagang cenderung beroperasi dengan skala yang terbatas, yaitu hanya mencakup wilayah atau segmen tertentu. Pedagang biasanya memiliki sumber daya atau modal yang terbatas, sehingga tidak dapat mengembangkan usaha mereka secara signifikan.

Pedagang juga cenderung puas dengan kondisi usaha yang sudah ada, tanpa banyak melakukan ekspansi atau diversifikasi.

Pebisnis cenderung beroperasi dengan skala yang luas, yaitu mencakup wilayah atau segmen yang beragam. Pebisnis biasanya memiliki sumber daya atau modal yang cukup, sehingga dapat mengembangkan usaha mereka secara signifikan.

Pebisnis juga cenderung tidak puas dengan kondisi usaha yang sudah ada, dan selalu melakukan ekspansi atau diversifikasi.

Bagaimana Menentukan Jenis Usaha Anda?

Setelah mengetahui perbedaan antara pedagang dan pebisnis, Anda mungkin bertanya-tanya, jenis usaha mana yang cocok untuk Anda? Apakah Anda lebih cocok menjadi pedagang atau pebisnis?

Tidak ada jawaban yang pasti untuk pertanyaan ini, karena setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta preferensi dan tujuan yang berbeda-beda. Namun, Anda dapat menggunakan beberapa pertimbangan berikut untuk membantu Anda menentukan jenis usaha Anda:

  • Apa yang Anda sukai dan minati? Apakah Anda lebih suka menjual barang atau jasa yang sudah ada, atau menciptakan barang atau jasa yang baru?
  • Apa yang Anda kuasai dan andal? Apakah Anda memiliki keahlian atau keterampilan yang dapat Anda manfaatkan untuk usaha Anda, atau Anda perlu belajar atau berkolaborasi dengan orang lain?
  • Apa yang Anda inginkan dan targetkan? Apakah Anda hanya ingin mendapatkan penghasilan yang cukup, atau Anda ingin mencapai kesuksesan yang besar?
  • Apa yang Anda siapkan dan resikokan? Apakah Anda memiliki modal atau sumber daya yang cukup, atau Anda perlu mencari atau meminjam dari orang lain? Apakah Anda berani mengambil risiko atau tantangan, atau Anda lebih suka bermain aman?
Baca Juga:  5 Tips Membangun Warung Sembako Kekinian yang Diminati Pembeli

Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, Anda dapat mengetahui apakah Anda lebih cocok menjadi pedagang atau pebisnis. Anda juga dapat menyesuaikan strategi dan langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk mengembangkan usaha Anda.

Penutup

Pedagang dan pebisnis adalah dua jenis usaha yang berbeda, baik dari segi pengertian, orientasi, strategi, maupun skala. Pedagang adalah orang yang bergerak dalam bidang perdagangan, yaitu kegiatan jual beli barang atau jasa.

Pebisnis adalah orang yang bergerak dalam bidang bisnis, yaitu kegiatan menciptakan, mengembangkan, dan mengelola suatu usaha.

Tidak ada yang salah atau benar dalam memilih jenis usaha, karena setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta preferensi dan tujuan yang berbeda-beda.

Yang penting adalah Anda mengetahui apa yang Anda sukai, kuasai, inginkan, dan siapkan, serta berusaha untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas usaha Anda.

Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan Anda wawasan baru tentang perbedaan antara pedagang dan pebisnis. Jika Anda memiliki pertanyaan, saran, atau kritik, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. (DW)

Bagikan:

Baca Juga Artikel Lainnya

Leave a Comment

Kledo Software Akuntansi Online
Pontianak Wordpress Meetup